Konfigurasi Eigrp pada suatu Perusahaan XYZ

-




Device
Interface
IP Address
Subnet Mask
Default Gateway
cabang1
Fa0/0
10.10.10.1
255.255.255.0
N/A
Se2/0
10.10.20.1
255.255.255.252
N/A
Se3/0
192.168.10.2
255.255.255.252
N/A
cabang2
Fa0/0
172.10.10.1
255.255.255.0
N/A
Se2/0
172.16.20.2
255.255.255.252
N/A
Se3/0
192.168.10.6
255.255.255.252
N/A
cabang3
Fa0/0
192.168.1.1
255.255.255.0
N/A
Se2/0
100.16.10.1
255.255.255.252
N/A
Se3/0
192.168.10.9
255.255.255.252
N/A
PC(cabang1)
NIC
10.10.10.(2-15)
255.255.255.0
10.10.10.1
Laptop (cabang1)
NIC
192.168.0.(102-107)
255.255.255.0
10.10.10.1
PC (cabang2)
NIC
172.10.10.(2-21)
255.255.255.0
172.10.10.1
PC (cabang3)
NIC
192.168.1.(2-11)
255.255.255.0
192.168.1.1






1. Konfigurasi di Router 1 (cabang1)
router>enable
router#configure terminal
Router>enable
Router#configure terminal
Enter configuration commands, one per line.  End with CNTL/Z.

Router(config)#hostname cabang1
cabang1(config)#
cabang1(config)#int se 2/0
cabang1(config-if)#ip add 10.10.20.1 255.255.255.252
cabang1(config-if)#no shut

%LINK-5-CHANGED: Interface Serial2/0, changed state to down
cabang1(config-if)#exit
cabang1(config)#int se 3/0
cabang1(config-if)#ip add 192.168.10.2 255.255.255.252
cabang1(config-if)#no shut
cabang1(config-if)#exit
cabang1(config)#int fa0/0
cabang1(config-if)#ip add 10.10.10.1 255.255.255.0
cabang1(config-if)#no shut
cabang1(config-if)#ip dhcp pool a
cabang1(dhcp-config)#network 10.10.10.0 255.255.255.0
cabang1(dhcp-config)#default-router 200.10.10.1
cabang1(dhcp-config)#exit

cabang1(config)#router eigrp 1
cabang1(config-router)#network 10.10.10.0 0.0.0.255
cabang1(config-router)#network 10.10.20.0 0.0.0.3
cabang1(config-router)#network 192.168.10.0 0.0.0.3
cabang1(config-router)#passive-interface fa0/0
cabang1(config-router)#no auto
cabang1(config-router)#no auto-summary
cabang1(config-router)#exit
cabang1(config)#

1. Konfigurasi di Router 2 (cabang2)
router>enable
router#configure terminal
Router>enable
Router#configure terminal
Enter configuration commands, one per line.  End with CNTL/Z.

Router(config)#hostname cabang2
Cabang2(config)#
Cabang2(config)#int se 2/0
Cabang2(config-if)#ip add 172.16.20.2 255.255.255.252
Cabang2(config-if)#no shut

%LINK-5-CHANGED: Interface Serial2/0, changed state to down
Cabang2(config-if)#exit
Cabang2(config)#int se 3/0
Cabang2(config-if)#ip add 192.168.10.6 255.255.255.252
Cabang2(config-if)#no shut
Cabang2(config-if)#exit
Cabang2(config)#int fa0/0
Cabang2(config-if)#ip add 172.10.10.1 255.255.255.0
Cabang2(config-if)#no shut
Cabang2(config-if)#ip dhcp pool b
Cabang2(dhcp-config)#network 172.10.10.0 255.255.255.0
Cabang2(dhcp-config)#default-router 172.10.10.1
Cabang2(dhcp-config)#exit

Cabang2(config)#router eigrp 1
Cabang2(config-router)#network 172.10.10.0 0.0.0.255
Cabang2(config-router)#network 172.16.20.1 0.0.0.3
Cabang2(config-router)#network 192.168.10.5 0.0.0.3
Cabang2(config-router)#passive-interface fa0/0
Cabang2(config-router)#no auto
Cabang2(config-router)#no auto-summary
Cabang2(config-router)#exit
Cabang2(config)#

1. Konfigurasi di Router 3 (cabang3)
router>enable
router#configure terminal
Router>enable
Router#configure terminal
Enter configuration commands, one per line.  End with CNTL/Z.

Router(config)#hostname cabang3
Cabang3(config)#
Cabang3(config)#int se 2/0
Cabang3(config-if)#ip add 100.16.10.1 255.255.255.252
Cabang3(config-if)#no shut

%LINK-5-CHANGED: Interface Serial2/0, changed state to down
Cabang3(config-if)#exit
Cabang3(config)#int se 3/0
Cabang3(config-if)#ip add 192.168.10.9 255.255.255.252
Cabang3(config-if)#no shut
Cabang3(config-if)#exit
Cabang3(config)#int fa0/0
Cabang3(config-if)#ip add 192.168.1.1 255.255.255.0
Cabang3(config-if)#no shut
Cabang3(config-if)#ip dhcp pool c
Cabang3(dhcp-config)#network 192.168.1.0 255.255.255.0
Cabang3(dhcp-config)#default-router 192.168.1.1
Cabang3(dhcp-config)#exit

Cabang3(config)#router eigrp 1
Cabang3(config-router)#network 192.168.1.0 0.0.0.255
Cabang3(config-router)#network 100.16.10.0 0.0.0.3
Cabang3(config-router)#network 192.168.10.8 0.0.0.3
Cabang3(config-router)#passive-interface fa0/0
Cabang3(config-router)#no auto
Cabang3(config-router)#no auto-summary
Cabang3(config-router)#exit
Cabang3(config)#

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Resume Repeater, Bridge dan NIC

-
PENGERTIAN REPEATER, BRIDGE DAN NETWORK INTERFACE CARD (NIC) 1. Pengertian Repeater Repeater adalah alat jaringan kpmputer yang berfungsi memperluas jangkauan sinyal WIFI yang belum tercover oleh sinyal yang berasal dari server agar bisa menangkap sinyal WIFI. Perangkat Repeater harus ada 2 (dua) alat, yaitu untuk menerima sinyal dari server (CLIENT) & untuk menyebarkan lagi sinyal WIFI (accespoint), atau bisa juga sebagai alat penguat sinyal. Fungsi Repeater diantaranya: Untuk mengover daerah-daerah yang sinyanlnya lemah dari Server (pemancar). Untuk memperjauh jangkauan sinyal dari Server (pemancar). Untuk mempermudah akses sinyal WIFI yang berasal dari Server. 2. Pengertian Bridge   Bridge adalah sebuah komponen jaringan komputer yang dapat digunakan untuk memperluas jaringan ataupun membuat sebuah segmen jaringan. Bridge jaringan beroperasi di dalam lapisan-lapisan data-link pada model OSI. Bridge juga dapat dipakai untuk menggabungkan 2
Baca selengkapnya

MACAM – MACAM PERBEDAAN KEAMANAN PADA JARINGA WIRELESS (WI-FI)

-
MACAM – MACAM PERBEDAAN KEAMANAN PADA JARINGA WIRELESS (WI-FI) 1. WEP ( Wired Equivalent Privacy)                 Shared Key atau WEP ( Wired Equivalent Privacy ) adalah suatu metoda pengamanan jaringan nirkabel , disebut juga dengan Shared Key Authentication . Shared Key Authentication adalah metoda otentikasi yang membutuhkan penggunaan WEP. Enkripsi WEP menggunakan kunci yang dimasukkan (oleh administrator) ke client maupun access point . Kunci ini harus cocok dari yang diberikan akses point ke client , dengan yang dimasukkan client untuk authentikasi menuju access point . Proses Shared Key Authentication : client meminta asosiasi ke access point , langkah ini sama seperti Open System Authentication . access point mengirimkan text challenge ke client secara transparan. client akan memberikan respon dengan mengenkripsi text challenge dengan menggunakan kunci WEP dan mengirimkan kembali ke access point. access point memberi
Baca selengkapnya